Bahas Episode Pertama Vanitas no Carte, Sebuah Anime Bertema Vampir Yang Memukau Untuk Banyak Orang Tonton...

©Jun Mochizuki/ Square Enix, Vanitas no Carte

Vanitas no Carte, sebuah anime yang memperlihatkan kepada kita bahwa legenda mungkin tercipta dari sebuah motif yang baik...

Vanitas no Carte, Merupakan serial anime yang diproduksi oleh studio Bones yang dirilis secara perdana pada 3 Juli 2021 (Summer) dan tayang setiap hari Sabtu pukul 00:00 JST. Serial anime ini berasal dari sebuah adaptasi manga berjudul “Vanitas no Carte” karangan Jun Mochizuki, yang diserialisasikan oleh Square Enix pada majalah Monthly Gangan Joker, dari 22 Desember 2015 hingga saat ini, dan telah menghasilkan 9 volume. Vanitas no Carte memiliki genre; Drama, Mystery, Supernatural.

Cerita

Vanitas no Carte berlatar cerita di suatu waktu pernah hidup seorang Vampir yang dibenci oleh jenisnya yang dikenal sebagai Vanitas. Takut dan sendirian, dia menciptakan Kitab Vanitas, sebuah buku sihir yang suatu hari akan membinasakan semua Vampir. Serial ini bercerita pada abad ke-19 tentang seorang pemuda bernama Noe yang memiliki tujuan untuk menemukan Kitab Vanitas, disaat Noe berada di sebuah kapal udara untuk menemukan kitab tersebut tiba-tiba terdapat serangan Vampir yang ternyata membawa Noe bertemu dengan Vanitas, seorang Dokter yang berspesialisasi Vampir, dan yang lebih mengejutkan dari itu adalah Vanitas merupakan manusia biasa. Dokter misterius tersebut mewarisi nama serta buku dari legenda Vanitas, dan menggunakan buku tersebut untuk menyembuhkan pasiennya. Namun, dibalik sikap baik tersebut ada sesuatu yang lebih jahat...

Vanitas no Carte merupakan serial yang menarik, dengan menyediakan tema yang saya suka, dan dapat dimodifikasi menjadi sesuatu yang rasanya sangat baru serta unik untuk saya tonton. Ketika menonton serial ini, sebenarnya saya sudah sangat tertarik dengan prolog yang serial ini sajikan, dan setelah menonton episode pertamanya, ternyata serial ini menyajikan banyak hal yang baru serta unik untuk saya tonton, dan pada akhirannya sendiri dapat menciptakan kesan yang sangat kuat, sehingga membuat siapapun yang menontonnya pasti merasa puas dengan apa yang disajikan di episode pertamanya ini.

Episode pertama pada serial ini, sebenarnya cerita baru berfokus kepada pengenalan tokoh utama, kemudian masalah yang dihadapi, dan menciptakan kesan yang kuat untuk bisa menarik untuk ditonton. bagi saya sendiri, serial ini telah menyajikan karakter yang memang menarik bahkan saya pikir akan banyak disukai oleh semua kalangan, lalu soal masalah yang disajikan tersebut juga termasuk yang bagus, dan akhirannya sendiri sangat mengesankan untuk ditonton, bahkan menciptakan gambaran yang kuat untuk serial ini.

Pada bagian cerita, sebenarnya hal yang saya suka dari serial ini adalah soal temanya, dimana serial ini mengambil tema tentang Vampir, dan tema ini termasuk yang mainstream serta telah banyak digunakan di berbagai serial, tetapi serial ini dapat menyediakan sesuatu yang unik serta baru untuk tema tersebut. Serial ini terfokus pada hal yang jarang disediakan, dan hal itu sendiri dimodifikasi menjadi suatu hal yang memang menjadi ciri khas serta kelebihan dari pengarangnya, sehingga membuat kualitasnya menjadi sangat bagus.

Pada bagian cerita, sebenarnya ada hal yang ingin saya kritik, seperti penyediaan suasana yang terasa berlebihan untuk saya tonton, sebab membuat saya sebagai penonton lelaki merasa risih akan hal tersebut. Namun, jika berpikir dari sudut pandang perempuan, saya merasa bahwa penyediaan suasana ini sudah sangat bagus, sebab membuat karakter semakin terlihat keren untuk ditonton, sehingga ini bukanlah hal yang bermasalah. Tetapi, terkait hal tersebut sebenarnya itu murni kepada selera penonton, dan saya menulis hal ini karena saya merasa jikalau ini tidak ditulis akan terasa aneh, sebab ini hal yang sangat mencolok serta sepertinya perlu dibahas hehe.

Karakter

©Jun Mochizuki/ Square Enix, Vanitas no Carte

Terdapat dua karakter utama pada serial ini yaitu, Noe Archiviste seorang Vampir yang mempunyai ketertarikan serta rasa ingin tahu yang tinggi akan sesuatu yang baru, dan Vanitas seorang yang cenderung santai serta terlihat memiliki banyak rahasia. Dua karakter ini, dari segi visual saya pikir akan sangat disenangi oleh banyak penonton perempuan, tetapi untuk sifatnya saya pikir akan disukai oleh segala jenis penonton, bahkan saya pikir penonton laki-laki akan cenderung lebih suka dengan ini terutama sifat Vanitas yang terlihat sangat keren.

Namun, hal yang menarik dari karakter sebenarnya adalah hubungan yang terjadi diantara dua karakter utama ini, dimana keduanya memiliki motif yang masih abu-abu terhadap satu sama lain, sehingga memunculkan pertanyaan tentang bagaimana hubungan mereka kedepannya, apakah akan damai atau mungkin penuh kelicikan. Hal yang terkesan sederhana ini terkadang akan membuat bagian karakter menjadi sangat menarik untuk ditonton, sebab biasanya hal ini akan dipenuhi banyak kejutan yang selalu menyenangkan hehe.

Mystery

©Jun Mochizuki/ Square Enix, Vanitas no Carte

Jika membahas serial ini, sepertinya hal yang perlu kita bahas adalah soal misteri yang serial ini sajikan, dimana di prolog telah disediakan sebuah cerita legenda yang ada untuk membuat kita berpikir tentang apa yang ingin serial ini sajikan, kemudian diakhiran sendiri kita diperlihatkan tentang apa saja yang akan serial ini bawakan, hingga di penutupannya terdapat keinginan dari salah satu tokoh utama yang ingin membunuh.

Cerita misteri adalah cerita yang belum diketahui pasti dan menarik keingintahuan kita tentang apa yang akan disajikan kedepannya. Bagi saya sendiri, serial ini telah sangat menarik keingintahuan saya, dimulai dari prolognya yang berisikan banyak hal yang cukup penuh tanda tanya, kemudian diakhirannya mulai ada beberapa petunjuk yang mungkin ada untuk membuat saya mulai berpikir tentang apa yang akan serial ini bawakan, dan bagian penutupnya yang sebenarnya ada untuk membuat saya memikirkan satu kesimpulan dari serial ini.

Sebuah cerita misteri selalu sering menyediakan hal yang membuat penonton dapat berpikir serta menyimpulkan ke satu hipotesis, tetapi dari situ biasanya akan dipatahkan dengan hasil yang tidak sesuai dengan apa yang penonton pikirkan, sehingga membuat penonton merasa terkejut serta senang dengan hasil tersebut. Serial ini sepertinya ingin menjadikan episode pertamanya seperti itu, tetapi hal yang perlu dipastikan dari hal ini adalah soal argumentasi yang diberikan dapat mendukung hasil akhir tersebut atau tidak, karena argumentasi adalah elemen penting dari sebuah serial misteri agar dapat dipandang bagus oleh para penontonnya, tetapi saya pikir serial ini seharusnya bisa menyajikan hal tersebut, sebab jika tidak bisa melakukannya mungkin akan merusak serial ini bahkan menciptakan ketidakpuasan untuk penonton.

Akhir Kata

Vanitas no Carte merupakan serial yang menarik untuk ditonton, dimana serial ini memiliki tema yang secara pribadi sangat saya sukai, dan tema tersebut juga dikembangkan menjadi sesuatu yang baru serta unik untuk ditonton. Saat menonton serta berpikir tentang apa yang perlu saya bahas pada serial ini, sebenarnya saya belum kepikiran apa yang dapat dibahas, sebab masih banyak hal yang belum dapat dibahas saat ini, sehingga pembahasan ini lebih kearah menuliskan kesan saya tentang serial ini hehe.

Namun, meski begitu rasanya saya tidak akan membahas serial ini secara lengkap, sebab saya kurang yakin serial ini dapat menarik untuk dibahas secara lengkap nantinya, tetapi karena saya selalu yakin bahwa pembahasan saya pasti salah atau kurang, maka seperti biasa kita bisa melakukan diskusi ringan mengenai serial ini, agar dapat membuat pembahasan pada serial ini lebih baik lagi.

Mungkin sekian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat serta menarik untuk kalian baca. Ohiyaa bagi kalian yang ingin mengetahui info lebih mengenai postingan serta info menarik lainnya bisa banget Follow Instagram dan Twitter Blog ini yaitu: @wibugabutblog atau Like Halaman Facebook kami yaitu: Wibu Gabut Blog. (atau kalian bisa langsung tekan icon-icon media sosial di atas halaman untuk menuju ke sosial media kami)

Bye!!! Sehat Selalu...